Mengenal Proses Pembuatan Batik Keris Tradisional


Mengenal Proses Pembuatan Batik Keris Tradisional

Siapa yang tidak kenal dengan batik? Sebagai warisan budaya Indonesia yang telah diakui oleh UNESCO sebagai Warisan Kemanusiaan untuk Budaya Lisan dan Nonbendawi, batik menjadi salah satu kekayaan budaya yang patut dilestarikan. Salah satu jenis batik tradisional yang memiliki keunikan tersendiri adalah Batik Keris.

Proses pembuatan Batik Keris tradisional tidaklah mudah, melainkan membutuhkan ketelatenan dan keahlian yang tinggi. Pertama-tama, kain putih yang akan dijadikan batik dicelupkan ke dalam larutan lilin panas. Kemudian, dengan menggunakan canting, motif batik Keris yang khas diaplikasikan ke atas kain tersebut. Setelah itu, proses pewarnaan dilakukan dengan hati-hati agar motif batik Keris terlihat indah dan harmonis.

Menurut Ibu Siti Sudarmi, seorang pengrajin batik asal Solo, “Proses pembuatan batik Keris membutuhkan kesabaran dan ketelatenan yang tinggi. Setiap detail motif harus dikerjakan dengan cermat agar hasilnya memuaskan.” Ia juga menambahkan, “Batik Keris merupakan simbol keberanian dan kekuatan, sehingga pemilihan motif yang tepat sangatlah penting.”

Selain itu, Bapak Joko Widodo, Presiden Indonesia, juga turut mendukung pelestarian batik Keris tradisional. Beliau mengatakan, “Batik merupakan identitas bangsa Indonesia yang harus dijaga dan dilestarikan. Batik Keris adalah salah satu warisan budaya yang patut kita banggakan.”

Dengan begitu, semakin banyak orang yang mengenal dan memahami proses pembuatan batik Keris tradisional, semakin besar pula upaya pelestariannya. Kita semua memiliki tanggung jawab untuk menjaga keberlanjutan warisan budaya ini agar tetap lestari dan terus berkembang. Semoga batik Keris tetap menjadi kebanggaan Indonesia dan dapat terus diwariskan kepada generasi selanjutnya.